2008/11/26

Di Perbatasan....

"War,,kamu kecewa nggak???" tanya si Megu..

dia tanya begitu,,gara** aku gagal di pemilihan daerah,,

Hanya masalah,,penganut WARDANIESM pada nggak masuk waktu ada pemilihan daerah,,aku nggak jadi ikut pemilihan senat..

"Nggak kug,,buat apa kecewa???" spontan aja aku jawab kayak gitu..

Aku sama sekali nggak kecewa,,

karena aku merasa,,orang** yang mengalahkanku adalah orang** yang lebih 'pantas' dari segi kepemimpinan daripada diriku,,


Lagian,,
Dalam Aliran WARDANIESM,,
hakikat kecewa itu....

Kecewa muncul karena ketidak mampuan untuk bertindak,,


aku mampu untuk bertindak,,
tapi ada orang yang lebih dapat dipercaya daripada aku,,


Ganti topik....
Di Perbatasan....

Perbatasan apa????

Kemarin aku diajak ngobrol oleh seorang teman,,

Dia membahas tentang batas** di perasaan manusia...

Dapat kusimpulkan,,
bahwa,,
perasaan manusia memiliki batas,,
kira** alur yang dapat kutarik diantarnya :

1. simpati >>> suka >>> cinta >>> benci

2. putus asa >>> kecewa >>> sedih >>> dendam

3. acuh >>> mulai tahu >>> memahami >>> simpati atau langsung lompat ke perasaan suka

4. mulai tahu >>> saling berbagi >>> teman >>> sahabat >>> suka >>> cinta >>> back to sahabat >>> pertemanan biasa

Asal tahu saja,, alur perasaan ini,,

tak hanya berlaku ke makhluk yang berbeda jenis,,

tetapi bisa ke makhluk sesama jenis,,

oleh karena itu,,

aku ingat,,

kenapa aku dan Miss Sunkist di bilang pasangan 'Yuri'????
(Yuri = sejenis lesbian,,tapi WAR tak seperti itu)

Satu lagi,,
ada beberapa kejadian yang lepas dari pakem alur perbatasan tersebut,,

tapi alur yang kujelaskan tadi adalah alur yang paling sering kudengar dari berbagai orang yang pernah konsultasi padaku....

-mohon maaf jika ada kesalahan kata-
-atau ketidak validan data-

No comments: